Antusiasme Masyarakat Desaku Menanti Terhadap Wisata Kampung Topeng Malang

Ngalam Mbois Lop! (@hsabrinaa)

Desaku Menanti merupakan Desa yang baru diresmikan oleh Dinas Sosial Kabupaten Malang pada bulan desember tahun 2016 lalu. Untuk lokasinya memang agak jauh dari kota, desa ini masuk dalam Kecamatan Kedungkandang, Malang. Tidak hanya itu, desaku menanti ini juga merupakan Desa Binaan yang sedang dibangun oleh Dinas Sosial Malang guna memperdayakan penduduk yang notabanenya ialah Pengemis dan Pengangguran, memang pendidikan disini itu tidak terjamin dan sangat sulit. Sehingga, dengan adanya pemberdayaan pada masyarakat ini ialah perlahan - perlahan mulai meningkatkan kreatifitasnya dan keterampilan yang dimiliki. dengan cara memberikan tempat rumah huni tetap yang berjumlahkan 40 rumah dengan ukuran yang sama dan sangat unik yang hampir mirip di Kampung Warna - Warni malang, namun yang menghuninya sekitaran 38 KK, untuk 2 rumah ini digunakan sebagai Rumah Baca serta Sekretariat guna mengkontrol masyarakat dengan mengajarkan kedispilinan.  Alhasil muncullah ide dengan adanya Wisata Topeng. 

Dengan adanya Wisata Topeng ini masyarakat penduduk desaku menanti ini tidak menyia - nyiakan semangatnya dalam membangun salah satu wisata yang ada di Malang. Karena Menurut Ibu Andrias selaku Dinas Sosial mengutarakan "Alhamdulillah, dengan adanya ide membangun wisata topeng ini, desaku menanti ini menjadi dikenal oleh banyak orang, meskipun banyak kekurangannya, tapi Insya Allah bulan - bulan kedepannya mulai berkembang dengan menambahkan daya tarik". Jadi, tunggu saja dalam pengembangan desaku menanti yang terfokuskan dalam penduduknya dan wisata topeng tersebut. Dengan perkataan yang diutarakan oleh Ibu Andrias tidak hanya sekedar pembicaraan yang belaka namun beliau berusaha agar merubah pola pemikiran dan pengetahuan yang ada di masyarakat sini. karena beliau ini setiap harinya selalu memantau dan mengontrol serta turun langsung untuk membantu, seringkali beliau menjaga buku tamu wisatawan yang sedang datang. Mengenai adanya Buku tamu ini digunakan untuk memberikan masukan saran dan kritikan terhadap Wisata Topeng, Sehingga Wisatawan dianjurkan untuk mengisi buku tamu yang disediakan di gazebo ataupun di sekretariat. Ibu Andrias juga menekankan komitmen warga ini guna warga desaku menanti ini tidak turun ke jalan lagi untuk mengemis dan bekerja tidak jelas. Sehingga, msyarakat menanggapi dan menyetujui perjanjian tersebut dengan cara selaku melaksanakan jadwal piket, mengembangkan kreatifitas membuat topeng, dan sebagainya. hal ini yang menjadikan kerukunan dan kebersamaan masyarakat mulai berkembang dan satu pikiran dalam visi dan misi yang ingin dituju kedepannya. 

Adanya Wisata Topeng ini memberikan sumber daya lapangan dalam hal perekonomian yang setiap harinya yang dihasilkan dari pendapatan adanya parkir, warung makanan serta pembuatan topeng dan juga tiket masuk yang seikhlasnya oleh pengunjung. Jadi, wisata topeng ini juga tidak kalah menarik untuk didatangi dan dikunjungi. Wisata Topeng ini secara tidak langsung juga mengajarkan mengenai pendidikan kesenian yang perlu kita ketahui dan dilestarikan. Semakin banyak wisatawan yang datang, antusiasme penduduk sini akan memberikan pelayanan yang baik, ramah dan sopan kepada anda calon pengunjung wisatawan. Wisata Topeng ini menampilkan keberagaman topeng malangan yang terpampang 2 besar dan sekitaran 1000 topeng kecil yang bisa anda nikmati. Tidak hanya itu, anda juga bisa belajar melukis topeng yang sudah disediakan dengan harga terjangkau kok, sesuai dengan ukurannya ya. yang kecil harganya 10ribu dan besar 15ribu, hasil lukis anda juga bisa langsung dibawa kok sebagai oleh - oleh dari Ikon Wisata Topeng. 

Ada salah satu perkataan dari penduduk sana yang mengatakan "Kalau ada wisatawan yang datang dengan keluarganya semobil, saya langsung senang dan menyambutnya dengan baik. namun mereka disini memang bisa berfoto - foto dengan suka cita, serta duduk di tempat yang sudah disediakan (gazebo) malah tidak membeli makan lantaran membawa makanan sendiri, jadi saya sedih, karena itu adalah pendapatan yang kami dapat ketika ada datang wisatawan". dengan perkataan tersebut penulis juga merasa kesedihan, sehingga di akhir artikel ini saya memohon sangat untuk wisatawan topeng ini, setidaknya anda berkunjung kesini tidak hanya menikmati dengan foto topeng, ataupun duduk santai di gazebo, coba nikmati makanan yang tersaji disini, tidak kalah enak kok yang ada dikota - kota besar, karena kuliner disajikan sangat beragam mulai dari nasi pecel, tahu telor, bakso, mie setan, dan cemilan serta minuman segar yang segar. Jadi buat wisatawan yang datang bukan hanya untuk menikmati keindahan wisata topeng saja ya tapi kulinernya. dengan begitu perekonomian mereka terbantu dengan anda membelinya. Ini bukan soal promosi, setidaknya anda membantu dan menghargai usaha mereka dalam membangun Desaku Kumenanti ini. Tidak Mudah Untuk Berkarya seperti mereka Men.