Jumat, 07 Desember 2018

Suasana dan Tempat Makanan Favorit Pendaki di Ranu Pani

Posted By: MLAKU-MLAKU MEN! - 13.44.00

Share

& Comment


Kali ini saya akan menceritakan tentang bagaimana suasana dan apa saja menu makanan yang di hidangkan pada pembeli yang rata – rata adalah para pendaki. Lokasinya berada di depan Resort Ranu Pani yang sekarang masih dalam tahap renovasi bangunan, langsung saja nama warung tersebut yakni Warung Nasi Gunung Semeru. Mengenai penamaan warung tersebut tidak asing lagi buat para pendaki, karena ketika mereka ada di lokasi Ranu Pani tentunya tujuan mereka adalah Gunung Semeru. Gunung Semeru memang prioritas pertama, namun sebelum berangkat ataupun sesudah pulang dari tempat tujuan tersebut mereka menyempatkan untuk beristirahat dan juga berdiskusi dengan rekan pendaki lainnya di Warung Nasi “Gunung Semeru”. Dalam observasi saat itu, kebanyakan pendaki ini menikmati menu makanan yang sudah dipesan sebelumnya. Warung ini memiliki favorit makanan yaitu soto ayam, hal ini dikarenakan kebanyakan pendaki yang ingin berangkat ke Ranu Kumbolo dan Kalimati ini mengisi perutnya terlebih dahulu dengan hidangan yang hangat. Selain itu, ada yang makan dan ada juga yang minum saja, untuk minuman favorit yakni kopi hitam yang sering kali dipesan oleh para pendaki dan juga orang yang menunggu pendaki beserta rombongannya bisa disebut juga dengan carteran jeep. Tidak bisa dipungkiri kebanyakan yang datang melewati jalur via malang yakni tumpang, maka tak heran jika hari sabtu dan minggu di sekitaran resort ranu pani dipenuhi oleh Jeep, memang para pendaki sebagian ada yang bawa sepeda motor ataupun mobil yang bisa di parkirkan di dekat warung tersebut. Saat itu, hari sabtu siang kebanyakan Jeep silih bergantian dengan Jeep lainnya yang sudah menunggu ataupun baru mengantarkan para pendaki ke halaman resort ranu pani, maka tak heran jika warung ini ramai dikunjungi bisa juga sebagai transit ataupun penjemputan. Pemilik Jeep-pun juga bersantai dengan para supir lainnya ataupun berkomunikasi dengan guide melalui handphone via whatsapp. Ini menandakan bahwasanya warung gunung semeru ini tidak hanya untuk makan dan minum saja melainkan ada fungsi lainnya.
            Mengenai bentuk Warung Gunung Semeru ini cukuplah unik dikarenakan bahan – bahannya terbuat dari kayu yang kuat dan hiasan ornamen kayu ini sebenarnya memberikan suasana tersendiri. Memang rata – rata mulai depan, samping, tengah sampai ke belakang ini dilapisi dengan kayu, ini menjadikan salah satu warung yang masih menggunakan bahan – bahan dari alam. Adapun tempat duduk dan meja makan ini juga terbuat dari kayu yang sudah dibentuk sedemikian rupa, di warung tersebut ada 2 sisi tempat ada yang kiri dan kanan ini bisa dilihat ketika masuk melalui pintu berada di tengah untuk menuju tempat pemesanan. Dalam dinding ruangan juga tersedia menu makanan yang bergambarkan foto makanan dan minumannya ditambahi dengan background Pesona Gunung Semeru dan Ranu Kumbolo. Jadi, pendaki akan mengerti soal bentuk tempat yang akan dituju ataupun sudah dituju saat itu. Sehingga ada obrolan dengan para pendaki lainnya terkait pengalaman perjalanannya  Sebelum duduk biasanya para pendaki ini langsung ke loket pembayaran, karena di warung ini tepatnya di meja loket pembayaran bertuliskan “Pesan Langsung Bayar”, sehingga penjual akan mencatat pesan makanan dan langsung diakumulasi jumlah dengan harga sesuai ada di menu makanan untuk total pembayarannya. Dalam pemesanan ini tidak menunggu lama sekitaran 5 menit sudah sampai di meja makanan dan siap disantap, untuk nasi soto ayam dan bakso, penjual sudah menyediakan kecap, saos, dan sambel. Sedangkan minumannya ini hanya segelas kecil entah itu kopi hitam ataupun teh hangat. Dikarenakan sudah bayar diawal, jadinya mau berapa lama di warung tersebut tidak akan jadi masalah oleh para penjualnya, dan setelah pembeli tersebut meninggalkan tempat warung tersebut, penjualpun langsung membawa piring dan gelas di meja makanan tersebut ke belakang untuk dicuci dan diletakkan di rak dapur. Jarak antara dapur dan pencucian sangat dekat, lebih tepatnya di luar ruangan yang dibatasi oleh pintu belakang yang ada di dapur.
Berikut menu makanan dan minuman di warung gunung semeru, Pertama, nasi pecel dengan harga Rp. 10.000 jika ditambah dengan Telor jadinya Rp 15.000. Kedua, nasi soto ayam dengan harga Rp. 10.000. Ketiga,  Nasi Rawon dengan harga Rp. 15.000. Keempat, Bakso dengan harga Rp. 10.000. Sedangkan minumannya, kopi hitam dengan harga Rp. 5.000 dan teh hangat Rp. 2.000 serta ada varian minumannya seperti air mineral dan soda seperti Pocari Sweet dengan harga Rp. 10.000. Dengan harga tersebut sebenarnya masih relevan dengan kondisi tempat seperti ini, dan para pendaki biasanya tidak bisa menahan lama – lama yang namanya “lapar”. Kehadiran Warung ini sebenarnya sangatlah penting dengan dilihat dari segi perspektif masing – masing, jika para pendaki ini meringankan agar tidak susah payah memasak makanan ataupun juga bisa beristirahat, sedangkan di sisi penjual ya pastinya ada keuntungan finansial yang didapatkan. Terkait dengan harga makanan dengan citra rasanya sebenarnya menurut saya pribadi ini sama saja ya rasanya bakso, rasanya soto seperti itu sama dengan apa yang ada di kota – kota. Hanya saja bedanya dalam porsinya, seperti yang diketahui saat memesan nasi soto ayam yang didapat itu nasi dan ayamnya dikit, koya ada mie bihunnya saja sedangkan nasi pecel biasa itu yang didapat hanya sayur - sayuran, kripik tempe, dan ditambahi dengan bumbu pecelnya. Berbeda dengan minumannya jika pesanannya hangat entah itu teh ataupun kopi akan cepat dingin dikarenakan suhu di ranu pani biasa sampai 9 derajat celcius. Jadi tak heran, jika ngopi ataupun ngeteh di warung tersebut tidak akan bertahan lama itu uniknya ketika berada di dataran tinggi. Perbincangan yang muncul antara pendaki dengan rekan pendaki lainnya, ataupun para guide dan juga supir jeep ini, saya merekam obrolan yang sering kali bermunculan biasanya tentang pengalaman dari Gunung semeru ataupun Ranu Kumbolo, selama di perjalanan menuju ranu pani dari malang dan juga ada yang membahas masalah handphonenya yang rusak seperti halnya “jam piro teko jeepe? Bagaimana tadi di jalan dari pos 1 ke sini? Tunggu sapa lagi ini? Hapeku nok ndi yo, sopo seng gowo hapeku? Candaan ataupun informasi mereka ketika berada di warung ini. Mungkin itu saja yang bisa deskripsikan di Warung Nasi Gunung Semeru.

About MLAKU-MLAKU MEN!

Organic Theme. We published High quality Blogger Templates with Awesome Design for blogspot lovers.The very first Blogger Templates Company where you will find Responsive Design Templates.

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © MLAKU-MLAKU MEN!

Designed by Templatezy